Pengertian tanaman obat adalah suatu jenis tanaman yang memiliki fungsi dan memiliki khasiat yang digunakan untuk penyembuhan maupun pencegahan penyakit. Macam macam tanaman obat mengandung zat aktif yang mampu mengobati penyakit tertentu atau memiliki kandungan efek resultan dari berbagai zat yang mempunyai efek obat.
Tanaman obat dan khasiatnya telah digunakkan sejak jaman dahulu. Indonesia sendiri memiliki sekitar 30 ribu jenis tanaman obat dari 40 ribu jenis tanaman obat yang ada di seluruh dunia. Sebagai informasi tambahan bahwa sekitar 940 jenis tanaman obat keluarga diantaranya merupakan tanaman yang dimanfaatkan untuk obat obat tradisional pada kehidupan sehari-hari.
Tanaman obat tradisional dapat ditanam secara sengaja/budidaya tanaman obat maupun tumbuh secara luar. Tanaman inilah yang membuat negara-negara eropa saling berlomba untuk menjajah bumi Indonesia. Terbukti dengan hasil beberapa penelitian yang menyatakan bahwa tanaman tau bagian tanaman dapat diekstraksi dan digunakan sebagai obat. Tanaman obat yang telah diramu menjadi obat lebih mudah dicerna oleh tubuh dan tidak memberikan banyak efek samping. Saat ini sudah banyak negara maju yang mulai memproduksi obat-obatan dari tanaman herbal.
Untuk memenuhi kebutuhan akan obat tradisional kita mampu membudidayakannya sendiri. Budidaya tanaman obat cukup mudah dan bisa dilakukan di pekarangan rumah. Macam macam tanaman obat di Indonesia yang dapat ditanam di pekarangan rumah adalah sebagai berikut :
- Lidah Buaya (Aloe Vera)
Tanaman obat yang satu ini dapat ditanam di dalam pot dan biasa digunakan sebagai tanaman hias. Daun lidah buaya memiliki ciri khusus. Daun lidah buaya bebentuk taji berukuran tebal dan runcing. Panjangnya sekitar 15-36 cm dengan lebar 2-6 cm. Lidah buaya memiliki batang yang tidak terlihat karena tertutup daun yang rapat dan sebagian terbenam di dalam tanah.
Lidah buaya memiliki daya tahan yang baik terhadap panas. Sehingga tanaman ini mampu hidup di tempat yang berhawa panas. Hal ini dikarenakan di dalam daunnya tersimpan cadangan air.
Kandungan yang terdapat di dalam lidah buaya seperti aloin, aloesin, barbaloin, aloenin, isobarbaloin dan aloe-emodi. Kandungan tersebut memiliki bermacam khasiat.
Khasiat lidah buaya yang sering diketahui oleh kebanyakan orang adalah untuk kesuburan dan kesehatan rambut, menghilangkan jerawat, serta untuk kecantikan wajah. Namun banyak yang diketahui bahwa tanaman ini memiliki khasiat untuk mengobati serangan jantung, tanaman obat diabetes, radang tenggorokan, sakit kepala, kejang pada anak, muntah darah, sembelit dan banyak manfaat lainnya.
- Mengkudu (Morinda citrifolia)
Tanaman ini merupakan tanaman asli Indonesia. Mengkudu merupakan tanaman dari jenis kopi-kopian. Tanaman ini biasa hidup di dataran rendah hingga dataran yang memiliki ketinggian 1.500 meter di atas permukaan laut.
Tanaman ini memiliki ciri-ciri tersendiri. Batang tanaman ini tidak begitu besar. Tinggi tanaman mengkudu mampu mencapai 3-8 meter. Daun berwarna hijau memiliki panjang 20-40 cm dan lebar 7-15 cm.
Buah mengkudu memiliki bentuk lonjong dan berwarna hijau. Tanaman mengkudu banyak dipelihara di pekarangan rumah oleh orang-orang.
Khasiat dari buah mengkudu adalah mampu mengobati hipertensi, sakit perut, sakit kuning, menghilangkan sisik pada kaki, batuk, demam, dan influenza.
- Lengkuas (Alpina Galanga)
Lengkuas sering disebut sebagai laos. Tanaman ini digolongkan sebagai tanaman umbi-umbian. Tanaman ini biasa tumbuh di dataran rendah dengan ketinggian 1-1.200 meter di atas permukaan laut.
Masyarakat Indonesia mengenal dua jenis lengkuas yaitu lengkuas putih dan lengkuas merah. Lengkuas putih biasa dimanfaatkan sebagai bumbu masakan dapur. Lengkuas putih memiliki aroma khas sehingga apabula dicampurkan ke dalam masakan akan membuat aroma masakan menjadi khas dan lezat. Sedangkan lengkuas merah biasa digunakan sebagai bahan obat tradisional.
Bentuk lengkuas mirip dengan jahe. Perbedaaanya adalah dari aroma dan kerasnya daging buah. Daging pada lengkuas lebih keras dibandingkan dengan jahe.
Manfaat yang dapat kita ambil dari lengkuas adalah sebagai pengobatan morbili, sakit limpa, reumatik, panu, bronchitis, menambah nafsu makan dan membangkitkan gairah seksual.
- Pandan Wangi (Pandanus amaryllifolius)
Tanaman pandan biasa hidup ditempat yang lembab dan agak teduh pada ketinggan 1-1500 meter di atas permukaan air laut. Biasa hidup di daerahw rawa namun, karena manfaatnya yang cukup besar bagi kehidupan manusia, tanaman ini kini sudah mulai dibudidayakan dan ditanam di pekarangan rumah.
Tanaman ini memiliki ciri khas bau yang harum sehingga biasa digunakan untuk penyedap rasa pada makanan, rempah-rempah dan bahan baku minyak wangi. Tinggi tanaman berkisar anatara 1-2 meter dengan panjang daun 40-80 cm dan lebar daun 3-5 cm.
Kandungan pada daun pandan yang dimanfaatkan mengandung berbagai khasiat. Khasiat yang terkandung dapat mengobati reumatik, pegal linu, Lemah syaraf, mengatasi gelisah, hipertensi, Mengatasi lemah syahwat, menambah nafsu makan, mengatasi ketombe, dan rambut rontok.
- Lada (piper Nigrum)
Lada memiliki khasiat yang sangat banyak. Lada juga sering dikenal dengan nama merica. Lada biasa digunakan sebagai bumbu pada masakan. Tanaman ini merupakan tanaman tahunan yang tumbuh memanjat. Batangnya berwarna hijau kotor, berbentuk bulat, beruas dan memiliki akar pelekat.
Tanaman Lada memiliki ciri khas tersendiri. Memiliki daun tunggal berbentuk bulat dan memiliki ujung yang runcing. Panjang daun sekitar 5-8 cm dan lebar 2-5 cm. Lada mengandung senyawa minyak atsiri, minyak lemak, pinena, zat pahit, kariofilena, piperidina, limonene, kavisina, filandrena, piperina dan alkaloid.
Senyawa yang terkandung pada lada memiliki berbagai macam khasiat. Khasiat mengkonsumsi lada mampu mengobati kolera, salesma, kaki bengkak pada wanita hami, disentri, sakit kepala, reumatik, dan nyeri haid. Daun lada juga memiliki manfaat tersendiri yaitu mampu mengobati batu ginjal.
- Urang aring (Eclipta alba)
Tanaman urang-aring merupakan tanaman yang tumbuh di dataran rendah hingga dataran tinggi 1.500 di atas permukaan air laut. Tanaman ini merupakan kelompok tanaman liar bertangkai banyak.
Tanaman urang-aring hanya memiliki tinggi sekitar 80 cm. Daun berwarna hijau seperti bulat telur dan memanjang dengan ujung runcing.
Tanaman ini biasa digunakan untuk perawatan pada rambut seperti menghitamkan rambut, menyuburkan rambut, mengkilaukan rambut, mencegah tumbuhnya uban, mencegah rambut rontok, dan menghilangkan ketombe .
Selain itu tanaman ini memiliki manfaat untuk mengobati mimisan, keputihan, kencing darah, kurang gizi, muntah darah, pendarahan rahim, diare, berak darah, dan hepatitis.
- Kunyit (Curcuma Domestica)
Kunyit dikenal sebagai bahan pelengkap makanan yang memiliki cita rasa dan warna khas. Kunyit merupakan tanaman obat asli Asia khususnya Asia Tenggara. Kunyit biasa digunakan untuk bahan pada makanan. Jamu, kesehatan hingga kecantikan.
Kunyit memiliki senyawa kimia bernama kurkumin. Zat tersebut berpotensi untuk membantu proses penyembuhan pada tubuh. Kunyit berkhasiat untuk mengurangi nyeri pada penderita osteoarthiris, mengatasi gatal dan ruam kulit, disentri, usus buntu, amandel, diabetes, morbili, keputihan, tifus, berak lendir, dan melancarkan haid.
- Kencur (Kaempferia Galangal)
Kencur merupakan tanaman empon-empon yang hidup pada dataran rendah. Kencur adalah salah satu jenis tanaman yang biasa digunakan untuk bahan makanan dan obat tradisional yang sudah dikenal hingga zaman dahulu. Daging buah pada kencur cenderung lunak, berwarna putih, dan tidak berserat. Kulit bagian luar berwarna coklat dan memiliki 2-3 helai daun yang saling berhadapan. Tanaman kencur biasa ditanam di dalam pot, polybag di tempat yang tersinari matahari.
Rimpang kencur mengandung mineral (13,73 %), pati (4,14 %) dan minyak atsiri (0,02 %). Kencur berkhasiat untuk sakit tenggorokan, kencur berfungsi sebagai obat sakit kembung, masuk angin, obat batuk, penambah nafsu makan, disentri, infeksi bakteri, sakit perut, ekspektoran, dll.
- Jahe (Zingiber Offcinale)
Jahe merupakan salah satu ramuan kuno yang sudah lama dipergunakan khususnya wilayah Asia. Manfaat yang diberikan oleh jahe sudah sangat populer di seluruh dunia khususnya manfaat kesehatan dan kecantikan.
Tanaman jahe memiliki daun berwarna hijau tua, bertepi rata dan memiliki ujung yang runcing. Tanaman ini sendiri merupakan tanaman semusim yang memiliki tinggi 40-50 cm. Batangnya rimpang dan berwarna hijau.
Jahe dibedakan pula menjadi jahe merah dan jahe pahit. Rimpang jahe memiliki khasiat : Melancarkan ASI, mengatasi perut kembung, membangkitkan nafsu makan, mengobati batuk, sakit kepala, mulas, salesma, dan sebagai obat pada luka luar.
- Belimbing Wuluh
Belimbing wuluh dikenal dengan rasanya yang asam namun menyegarkan. Belimbing wuluh bisa digunakan sebagai bahan masakan. Perlu diingat belimbing wuluh berbeda dengan buah belimbing. Belimbing wuluh termasuk jenis varietas berbeda dari buah belimbing. Maka dari itu, belimbing tidak besar seperti buah belimbing, besarnya hanya sekitar ibu jari orang dewasa. Rasanya yang masam juga tidak sama seperti rasa belimbing buah.
Bimbing wuluh memiliki berbagai khasiat untuk kecantikan dan kesehatan. Bagi kecantikan kita dapat menggunakan 3 buah belimbing wuluh segar yang dicuci kemudian diparut dengan diberi sedikit garam untuk mengatasi jerawat. Hasil parutan kemudian ditempelkan pada area wajah yang berjerawat (lakukan 2 kali sehari).
Manfaat lain dari blimbing wuluh khususnya bagi kesehatan adalah untuk mencegah hipertensi, mengatasi panu, sariawan, sakit gigi, obat batuk dan melegakkan nafas serta melancairkan dahak.
Incoming search terms:
- macam macam tanaman obat dan gambarnya
- tanaman obat dan khasiatnya beserta gambarnya
- macam tanaman obat
- tanaman obat dalam pot
- tanaman obat herbal dan gambar nya